Pantai Lariti Sape

Pantai Lariti tergolong pantai perawan dengan pasir putih nan lembut, bukit-bukit berbaris rapi, air laut yang membiru beserta pulau kecil diantara birunya air laut terlentang membentang. Untuk mencapai Pantai Lariti harus melewati kawasan pegunungan dengan jalan yang berliku-liku. Namun, pemandangan menuju Pantai Lariti sangat menakjubkan dan sangat eksotik
Pantai Lariti Sape
Di Pantai Lariti terdapat fenomena yang tak biasa, yaitu laut terbelah. Fenomena laut terbelah ini terjadi setiap hari sepanjang tahun dari siang sampai sore karena bertemunya dua arus yang mengakibatkan pasir menumpuk di tempat kedua arus bertemu.

Ketika pagi Pulau Lariti merupakan sebuah pulau yang terpisah oleh laut. Namun mulai siang sampai sore setelah matahari terbenam, jalanan setapak seperti jembatan pasir putih yang seolah-olah membelah laut akan terbuka menuju kesana.

Jembatan pasir ini lebarnya sekitar 5 meter dengan panjang ± 250 meter. Lewat jembatan ini, wisatawan bisa jalan kaki ke pulau kecil di seberang. Air laut disamping kiri dan kanan seolah-olah menjadi pagar air bagi jembatan tersebut.

Sesampainya di pulau kecil, wisatawan bisa mendakinya dan dapat memandangi laut yang terbentang luas dengan berbagai degradasi warna air. Di sebelah timur Pulau Lariti terdapat sebuah pulau kecil yang terlihat lumayan dekat.

Pulau ini sangat indah dengan hiasan terumbu karang berwarna-warni di sekitarnya dan banyak dijumpai bintang laut seukuran telapak tangan. Dari sini pemandangan sekitar pun tak kalah indahnya, perbukitan di sebelah utara dan selatan pulau membuatnya begitu lengkap.

Click to comment